Prakarya Indonesia

Mengembangkan Kreativitas Anak Lewat Membatik

Mengembangkan Kreativitas Anak Lewat Membatik

Membatik bukan hanya warisan budaya Indonesia yang kaya makna, tetapi juga sarana edukatif yang sangat efektif untuk mengembangkan kreativitas anak. Melalui kegiatan membatik, anak-anak belajar mengenal seni, warna, bentuk, dan ketekunan dalam satu kegiatan yang menyenangkan. Di era digital seperti sekarang, banyak anak lebih tertarik pada layar gawai daripada kegiatan kreatif. Padahal, aktivitas seperti membatik dapat menjadi solusi untuk menumbuhkan kembali semangat eksplorasi, imajinasi, dan keterampilan tangan mereka.Untuk mendukung proses belajar tersebut, Prakarya Indonesia menyediakan paket alat membatik lengkap untuk anak yang aman, praktis, dan sesuai dengan kebutuhan kegiatan prakarya di sekolah maupun di rumah. Mengapa Membatik Cocok untuk Anak-anak? Kegiatan membatik memiliki nilai pendidikan yang tinggi. Selain melatih kemampuan motorik halus, membatik juga memperkenalkan anak pada nilai-nilai budaya dan estetika. Berikut beberapa alasan mengapa membatik sangat bermanfaat untuk anak-anak: Melatih Kesabaran dan FokusMembatik membutuhkan ketelitian dalam menggambar pola dan menorehkan malam cair menggunakan canting. Proses ini mengajarkan anak untuk bersabar dan fokus pada detail. Mengembangkan Kreativitas VisualAnak-anak bebas memilih motif, warna, dan bentuk sesuai imajinasinya. Setiap karya batik menjadi cerminan ekspresi diri yang unik. Mengenalkan Warisan Budaya IndonesiaMelalui kegiatan membatik, anak-anak belajar tentang makna simbolik dari motif-motif batik, seperti parang, kawung, atau mega mendung. Mereka belajar menghargai budaya bangsa. Meningkatkan Rasa Percaya DiriSaat hasil karya mereka diapresiasi, anak-anak merasa bangga dan termotivasi untuk terus berkarya. Aktivitas yang Menyenangkan dan EdukatifDengan paket alat membatik yang dirancang untuk anak, kegiatan ini bisa dilakukan dengan aman di rumah bersama orang tua atau di sekolah sebagai bagian dari mata pelajaran prakarya. Langkah-Langkah Membatik untuk Anak Pemula Bagi guru maupun orang tua yang ingin memperkenalkan seni membatik kepada anak, berikut panduan sederhana yang bisa dilakukan menggunakan paket alat membatik dari Prakarya Indonesia: 1. Siapkan Alat dan Bahan Dalam paket membatik anak lengkap, biasanya sudah tersedia: Kain mori ukuran kecil Canting mini (aman untuk anak) Malam cair atau malam batik padat Kompor kecil atau pemanas elektrik Pewarna batik (alami atau sintetis ringan) Kuas, wadah pewarna, dan sarung tangan Semua perlengkapan tersebut tersedia dalam paket alat membatik anak dari Prakarya Indonesia, sehingga orang tua tidak perlu repot mencari satu per satu. 2. Buat Pola di Kain Ajak anak menggambar motif sederhana di atas kain menggunakan pensil. Misalnya motif bunga, matahari, daun, atau hewan kesukaannya. 3. Gunakan Canting untuk Menorehkan Malam Setelah malam dipanaskan, anak dapat belajar menggunakan canting untuk mengikuti pola. Canting mini sangat cocok untuk pemula karena lebih ringan dan mudah dikendalikan. 4. Pewarnaan Kain Setelah malam mengering, celupkan kain ke dalam pewarna yang sudah disiapkan. Proses ini bisa menjadi bagian paling menyenangkan karena anak belajar mencampur warna sesuai imajinasi mereka. 5. Pengeringan dan Finishing Kain dijemur hingga kering, lalu malam dihilangkan dengan cara merendam air panas. Setelah itu, hasil karya siap digunakan atau dipajang. Kegiatan sederhana ini tidak hanya menyenangkan, tapi juga menjadi pengalaman belajar yang bermakna bagi anak. Manfaat Psikologis dan Edukatif dari Membatik Selain nilai estetika, aktivitas membatik juga memberikan dampak positif bagi perkembangan emosional dan kognitif anak. 1. Meningkatkan Konsentrasi Anak belajar fokus pada satu kegiatan dalam waktu lama. Ini membantu mereka mengasah kemampuan perhatian dan ketelitian. 2. Melatih Koordinasi Motorik Halus Gerakan tangan saat menggunakan canting atau kuas membantu meningkatkan kontrol motorik anak. 3. Menumbuhkan Jiwa Seni dan Apresiasi Anak belajar bahwa setiap karya seni membutuhkan waktu, ketekunan, dan rasa cinta terhadap budaya. 4. Mengajarkan Nilai Tanggung Jawab Dari menyiapkan alat, menjaga kebersihan, hingga menyelesaikan karya, anak belajar tanggung jawab terhadap proses dan hasil. 5. Meningkatkan Hubungan Sosial Kegiatan membatik bisa dilakukan bersama teman atau keluarga, menciptakan interaksi yang positif dan kolaboratif. Membatik di Sekolah: Media Pembelajaran Interaktif Dalam kurikulum Merdeka Belajar, kegiatan prakarya menjadi salah satu sarana untuk mengasah kemampuan non-akademik siswa. Guru dapat menggunakan paket alat membatik edukatif dari Prakarya Indonesia sebagai media pembelajaran interaktif di kelas. Kegiatan ini bisa dikombinasikan dengan pelajaran seni budaya, kewirausahaan, atau proyek profil pelajar Pancasila. Misalnya, siswa membuat produk batik mini yang bisa dijual untuk kegiatan kewirausahaan sekolah.Selain menumbuhkan kreativitas, siswa juga belajar tentang proses produksi, nilai ekonomi, dan tanggung jawab sosial. Membatik di Rumah Bersama Anak Bagi orang tua, membatik bisa menjadi aktivitas akhir pekan yang edukatif dan menyenangkan. Dengan paket membatik anak dari Prakarya Indonesia, kegiatan ini bisa dilakukan tanpa khawatir tentang keamanan alat atau bahan. Gunakan pewarna alami dari bahan dapur seperti kunyit (kuning), daun suji (hijau), atau kulit manggis (ungu). Selain ramah lingkungan, anak juga belajar mengenal bahan alam di sekitar mereka.Membatik bersama dapat menjadi momen berkualitas yang mempererat hubungan keluarga sekaligus memperkenalkan nilai budaya sejak dini. Kenapa Harus Beli Paket Membatik di Prakarya Indonesia? Ada banyak toko yang menjual alat membatik, namun Prakarya Indonesia menjadi pilihan utama bagi sekolah, guru prakarya, dan orang tua karena alasan berikut: Paket Lengkap dan Siap PakaiSemua kebutuhan membatik sudah tersedia dalam satu paket, mulai dari kain, canting, malam, hingga pewarna. Kualitas Aman untuk AnakAlat dirancang agar ramah untuk penggunaan anak-anak dengan standar keamanan yang baik. Harga Terjangkau dan KompetitifCocok untuk kegiatan sekolah, komunitas seni, maupun penggunaan pribadi di rumah. Tersedia Pilihan untuk Semua UsiaMulai dari paket edukatif untuk anak SD hingga paket profesional untuk pelatihan. Layanan Cepat dan ResponsifPengiriman cepat ke seluruh Indonesia dengan pelayanan pelanggan yang ramah. Melalui pembelian di Prakarya Indonesia, Anda tidak hanya mendapatkan alat membatik berkualitas, tetapi juga ikut mendukung pelestarian budaya batik sebagai warisan bangsa. Strategi Efektif Mengajarkan Membatik pada Anak Mengajarkan membatik kepada anak memerlukan pendekatan yang menyenangkan dan bertahap. Proses ini bukan tentang hasil akhir, tetapi tentang bagaimana anak menikmati setiap langkahnya. Dengan dukungan alat yang tepat seperti paket alat membatik anak dari Prakarya Indonesia, guru maupun orang tua bisa menciptakan suasana belajar yang kreatif dan aman. 1. Gunakan Pendekatan Bermain Anak-anak belajar paling baik saat mereka bermain. Karena itu, kegiatan membatik sebaiknya dimulai dengan permainan warna atau pola. Misalnya, guru bisa mengajak anak membuat motif sederhana menggunakan bentuk geometris seperti segitiga atau lingkaran sebelum beralih ke motif batik tradisional. 2. Gunakan Cerita di Balik Motif Batik Cerita adalah cara yang efektif untuk menarik perhatian anak. Sebelum mulai membatik, ceritakan kisah di balik motif batik — misalnya motif parang yang melambangkan semangat dan … Baca Selengkapnya

Membatik sebagai Terapi Trauma Emosional

Membatik sebagai Terapi Trauma Emosional

Trauma emosional adalah pengalaman yang dapat meninggalkan luka batin mendalam. Kondisi ini tidak hanya memengaruhi kesehatan mental, tetapi juga berdampak pada kehidupan sosial, pekerjaan, hingga kepercayaan diri seseorang. Berbagai metode terapi telah dikembangkan, mulai dari konseling, meditasi, hingga seni. Salah satu metode yang kini semakin banyak diperhatikan adalah membatik sebagai terapi seni (art therapy). Membatik bukan hanya sekadar proses menciptakan motif di atas kain, tetapi juga perjalanan menyalurkan perasaan, menenangkan pikiran, dan membangun kembali rasa percaya diri. Dengan kegiatan yang membutuhkan kesabaran dan fokus, membatik bisa menjadi sarana efektif untuk membantu proses penyembuhan trauma emosional. Mengapa Membatik Efektif sebagai Terapi Emosional Membatik memiliki sejumlah aspek yang membuatnya relevan dalam konteks penyembuhan trauma emosional: Proses yang Tenang dan MeditatifMenggunakan canting dan malam cair membutuhkan ketenangan. Setiap tarikan garis melatih pikiran untuk lebih fokus pada saat ini (mindfulness). Ekspresi Diri melalui MotifMotif batik tidak harus mengikuti pakem tertentu. Orang yang mengalami trauma bisa menyalurkan perasaan melalui garis, titik, atau bentuk abstrak yang mencerminkan isi hati. Meningkatkan Rasa KontrolTrauma sering membuat seseorang merasa kehilangan kendali. Membatik, dengan prosesnya yang bertahap, memberikan kembali rasa kendali karena setiap hasil adalah buah dari tangan sendiri. Hasil Nyata yang MembanggakanSetelah kain selesai diwarnai, peserta akan melihat hasil konkret dari kerja kerasnya. Hal ini bisa meningkatkan harga diri dan memberikan rasa pencapaian. Terhubung dengan BudayaMembatik bukan hanya seni, tetapi juga warisan budaya Indonesia. Aktivitas ini dapat menumbuhkan kebanggaan identitas, yang berkontribusi positif terhadap pemulihan mental. Tahapan Membatik sebagai Terapi Trauma Dalam konteks terapi emosional, proses membatik biasanya disesuaikan agar lebih sederhana, sehingga peserta dapat menikmati setiap tahapnya tanpa tekanan. Berikut tahapan yang bisa dilakukan: Persiapan Mental dan RuangSebelum memulai, peserta diarahkan untuk menarik napas dalam dan menenangkan diri. Suasana ruang yang nyaman, dengan musik lembut, akan mendukung terapi. Membuat Sketsa MotifPeserta bebas menggambar motif di atas kain. Tidak ada aturan baku, karena tujuan utamanya adalah ekspresi diri. Menggunakan Canting dan MalamProses ini melatih fokus. Setiap garis adalah representasi emosi yang dituangkan secara simbolik. Proses PewarnaanPewarna alami sering dipilih karena memberi kesan lembut dan ramah lingkungan. Warna yang dipilih bisa mencerminkan suasana hati peserta. Pencelupan dan PengeringanTahap ini mengajarkan kesabaran, karena hasil akhir tidak bisa dilihat seketika. Refleksi HasilSetelah selesai, peserta diajak untuk merenungkan makna motif dan warna yang muncul. Inilah bagian penting dalam terapi, di mana perasaan bisa dieksplorasi lebih dalam. Workshop Membatik untuk Terapi Emosional Saat ini, banyak lembaga yang mulai mengintegrasikan workshop membatik sebagai metode terapi seni. Workshop ini biasanya dirancang dengan pendampingan terapis atau fasilitator seni yang memahami aspek psikologis. Workshop semacam ini bisa diikuti oleh: Individu yang mengalami trauma emosional akibat peristiwa tertentu. Komunitas yang ingin meningkatkan kesehatan mental anggotanya. Perusahaan yang peduli terhadap kesejahteraan karyawan melalui kegiatan kreatif. Sekolah atau kampus untuk mendukung kesehatan mental siswa. Dengan mengikuti workshop, peserta tidak hanya mendapatkan pengalaman membatik, tetapi juga kesempatan untuk berdialog, berbagi, dan menemukan makna baru dari aktivitas sederhana. Membatik dengan Alat yang Tepat Agar pengalaman terapi membatik berjalan optimal, tentu dibutuhkan peralatan membatik yang berkualitas. Peralatan standar yang biasa digunakan dalam terapi seni membatik meliputi: Kain mori sebagai media utama. Canting berbagai ukuran untuk membuat motif. Malam (lilin batik) yang dipanaskan. Wajan kecil dan kompor batik untuk mencairkan malam. Pewarna alami maupun sintetis sesuai kebutuhan. Kuvas, gawangan, dan peralatan pencelup untuk tahap pewarnaan. Semua kebutuhan ini bisa didapatkan dengan mudah melalui Prakarya Indonesia, penyedia alat membatik terpercaya yang mendukung kreativitas sekaligus pelestarian budaya. Manfaat Jangka Panjang Membatik bagi Penyembuhan Trauma Bagi seseorang yang mengalami trauma emosional, membatik bukan hanya aktivitas sekali coba. Jika dilakukan secara rutin, membatik dapat memberikan manfaat jangka panjang, antara lain: Mengurangi gejala stres dan kecemasan. Meningkatkan konsentrasi dan fokus. Membantu mengelola emosi negatif. Memberikan rasa damai batin. Menumbuhkan kreativitas dan inovasi. Membantu membangun relasi sosial melalui workshop kelompok. Meningkatkan kebanggaan terhadap budaya lokal. Studi Kasus: Membatik sebagai Jalan Pemulihan Beberapa komunitas di Indonesia telah mencoba membatik sebagai metode terapi bagi penyintas trauma emosional. Misalnya, di Yogyakarta terdapat program khusus untuk para penyintas bencana alam yang diajak mengikuti workshop membatik bersama fasilitator seni. Hasilnya cukup signifikan: peserta merasa lebih tenang, berani bersosialisasi kembali, dan bangga dengan karya yang mereka hasilkan. Hal yang sama juga terjadi di beberapa lembaga konseling, di mana membatik digunakan sebagai aktivitas tambahan untuk klien yang mengalami trauma akibat kekerasan. Melalui proses menggambar motif bebas, menggunakan canting, hingga melihat hasil akhir di kain, klien merasa lebih mampu mengekspresikan perasaan yang selama ini terpendam. Dari sini dapat disimpulkan bahwa membatik bukan hanya aktivitas budaya, tetapi juga sarana penyembuhan batin yang nyata. Peran Terapis dan Fasilitator dalam Workshop Membatik Walaupun membatik bisa dilakukan secara mandiri, dalam konteks terapi sebaiknya ada pendampingan dari terapis atau fasilitator yang memahami aspek psikologis. Peran mereka meliputi: Menciptakan Lingkungan AmanPeserta trauma emosional membutuhkan ruang yang nyaman tanpa tekanan. Fasilitator berperan memastikan suasana tetap kondusif. Memberikan Kebebasan EkspresiTidak ada penilaian benar atau salah. Semua motif yang dihasilkan dianggap sah sebagai bentuk ekspresi diri. Mendorong RefleksiSetelah karya selesai, fasilitator bisa membantu peserta merenungkan makna dari pola dan warna yang mereka pilih. Menghubungkan dengan Nilai BudayaFasilitator juga bisa memperkenalkan filosofi motif batik klasik untuk memberikan inspirasi dan memperkaya pengalaman peserta. Dengan kombinasi seni dan psikologi, workshop membatik akan menjadi lebih efektif dalam membantu pemulihan trauma. Bagaimana Cara Memulai Terapi Membatik di Rumah Bagi Anda yang belum sempat mengikuti workshop, membatik di rumah tetap bisa menjadi sarana relaksasi pribadi. Berikut langkah-langkah yang bisa dicoba: Sediakan Alat Membatik LengkapGunakan kain mori, canting, malam, wajan, kompor batik, serta pewarna. Semua bisa diperoleh dengan mudah di Prakarya Indonesia. Ciptakan Suasana TenangNyalakan musik instrumental lembut atau aroma terapi untuk menambah kenyamanan. Mulai dengan Motif SederhanaTidak perlu langsung rumit, cukup dengan garis, titik, atau bentuk geometris sederhana. Nikmati ProsesnyaFokus pada aliran malam yang dituangkan ke kain, tanpa terburu-buru. Pilih Warna Sesuai PerasaanMisalnya biru untuk menenangkan, hijau untuk harapan, atau merah untuk keberanian. Jadikan Ritual RutinLuangkan waktu minimal seminggu sekali untuk membatik, agar manfaatnya terasa secara konsisten. Dengan cara ini, membatik bukan hanya prakarya seni, tetapi juga menjadi ritual pribadi untuk menjaga kesehatan mental. Rekomendasi Alat Membatik dari Prakarya Indonesia Untuk memastikan pengalaman … Baca Selengkapnya

Workshop Membatik untuk Sekolah Dasar

Workshop Membatik untuk Sekolah Dasar

Membatik bukan sekadar kegiatan menggambar di atas kain. Membatik adalah seni warisan budaya Indonesia yang sarat nilai, kreativitas, ketekunan, dan ketelitian. Sayangnya, di era digital saat ini, anak-anak sekolah dasar (SD) cenderung lebih akrab dengan gawai dibandingkan budaya sendiri. Di sinilah peran kegiatan seperti workshop membatik untuk sekolah dasar menjadi sangat penting. Melalui kegiatan ini, anak-anak tak hanya mengenal batik sebagai simbol budaya, tapi juga mengalami langsung proses pembuatannya. Mereka belajar tentang motif, warna, alat, dan teknik membatik secara menyenangkan. Dan kabar baiknya, sekarang sekolah tidak perlu repot menyiapkan alat, bahan, atau tenaga pengajar. Prakarya Indonesia siap membantu menyelenggarakan workshop membatik secara praktis, lengkap, dan menyenangkan! Manfaat Workshop Membatik untuk Anak SD Melatih Motorik Halus dan Fokus AnakMembatik dengan canting dan malam melatih koordinasi tangan dan mata. Anak-anak menjadi lebih teliti dan sabar saat menggambar motif. Mengenalkan Budaya Lokal Sejak DiniMelalui batik, anak-anak mengenal berbagai motif dari daerah seperti Parang (Yogyakarta), Mega Mendung (Cirebon), atau Kawung (Solo). Membangun Rasa Bangga terhadap Warisan Budaya IndonesiaDengan menciptakan karya batik sendiri, anak akan merasa terlibat dalam pelestarian budaya. Meningkatkan Kreativitas dan ImajinasiWorkshop membatik memberi ruang bagi anak-anak untuk mengekspresikan ide warna dan bentuk mereka sendiri. Mengurangi Ketergantungan pada GadgetAnak-anak akan menikmati proses membuat batik, jauh dari layar gawai, sambil tetap belajar. Apa Saja yang Dipelajari dalam Workshop Membatik SD? Prakarya Indonesia merancang kegiatan membatik untuk anak SD dengan pendekatan edukatif dan menyenangkan. Beberapa materi yang diajarkan dalam workshop antara lain: Sejarah singkat batik dan alat-alatnya Pengenalan jenis-jenis motif batik Cara menggunakan canting dan malam Teknik mewarnai batik Proses fiksasi warna (penguncian warna) Tips merawat kain batik buatan sendiri Kegiatan ini dikemas dalam durasi 1–2 jam (bisa disesuaikan), lengkap dengan alat praktik dan pendampingan dari fasilitator profesional. Alat dan Bahan yang Disediakan Untuk kemudahan dan efektivitas kegiatan, Prakarya Indonesia menyediakan alat dan bahan lengkap sesuai kebutuhan workshop: Canting standar anak Lilin malam batik Kompor batik (aman untuk anak) Gawangan mini Kain mori (telah dipotong per anak) Pensil motif Pewarna tekstil Kuas, sarung tangan, celemek, dan pelindung Modul belajar dan lembar aktivitas Sertifikat peserta (opsional) Semua alat tersebut disterilkan dan diuji keamanannya sebelum digunakan oleh anak-anak. Tidak hanya itu, seluruh kegiatan diawasi oleh fasilitator terlatih agar tetap aman, edukatif, dan seru. Mengapa Harus Memilih Prakarya Indonesia? Banyak penyedia jasa workshop, tapi hanya sedikit yang benar-benar memahami dunia anak dan pendidikan budaya. Prakarya Indonesia hadir sebagai solusi terpercaya dan berpengalaman dalam kegiatan seni dan budaya anak. Berikut alasan mengapa ratusan sekolah mempercayakan kegiatan membatik kepada kami: Spesialisasi di bidang Prakarya Sekolah Alat batik khusus anak yang aman dan mudah digunakan Fasilitator berpengalaman dari dunia pendidikan seni Tersedia paket workshop sesuai budget sekolah Bisa diadakan langsung di sekolah atau secara online Pelayanan profesional, tepat waktu, dan bisa custom tema Gratis konsultasi untuk sekolah di seluruh Indonesia Sekolah hanya perlu menyediakan ruangan dan peserta, semua kebutuhan workshop akan kami siapkan dengan rapi dan profesional. Paket Workshop Membatik Sekolah Dasar Prakarya Indonesia menyediakan beberapa jenis paket sesuai kebutuhan dan jumlah peserta: Paket Jumlah Peserta Durasi Fasilitas Mini Class 20–30 siswa 1 jam Peralatan lengkap + instruktur Standard Class 30–60 siswa 2 jam Peralatan + instruktur + bahan cadangan Large Class 60–100 siswa 2 jam Semua fasilitas + sertifikat + souvenir Online Class Max 100 siswa 1 jam Kirim alat ke sekolah + fasilitator Zoom Semua paket sudah termasuk biaya transport, pengiriman alat, dan pelatihan di tempat (khusus area Jabodetabek, kota besar lainnya bisa request). Testimoni dari Sekolah Mitra “Anak-anak sangat antusias. Mereka tidak menyangka bisa membuat batik sendiri. Terima kasih Prakarya Indonesia, workshopnya seru dan edukatif!”— Ibu Wina, Guru SD di Bekasi “Biasanya anak-anak susah fokus, tapi saat membatik mereka tenang dan semangat. Alatnya lengkap dan aman.”— Pak Dani, Guru Seni Budaya SD di Tangerang “Workshop membatik dari Prakarya Indonesia sangat profesional. Semuanya siap, tinggal jalan. Anak-anak jadi lebih cinta budaya Indonesia.”— Kepala Sekolah SD Islam Jakarta Selatan Ciptakan Pengalaman Tak Terlupakan di Sekolah Kegiatan membatik bukan sekadar prakarya, tapi pengalaman budaya yang melekat dalam ingatan anak-anak. Prakarya Indonesia ingin menjadi bagian dari proses itu. Bukan hanya jual alat batik, tapi kami hadir sebagai mitra pendidikan budaya untuk generasi masa depan. Ingin anak-anak sekolah dasar Anda lebih mengenal budaya bangsa lewat tangan mereka sendiri?Sekarang saatnya mengundang tim workshop dari Prakarya Indonesia ke sekolah Anda! Dukungan Prakarya Indonesia untuk Guru dan Sekolah Kegiatan workshop membatik bukan hanya ditujukan untuk siswa. Kami di Prakarya Indonesia juga memberikan dukungan penuh kepada guru dan tenaga pendidik. Dalam setiap pelaksanaan workshop, guru akan mendapatkan: Modul edukatif seputar batik dan alat-alatnya Contoh RPP atau skenario pembelajaran prakarya Diskusi langsung dengan fasilitator mengenai pendekatan yang sesuai untuk anak Sertifikat pendamping kegiatan Konsultasi gratis untuk kegiatan prakarya lainnya Kami memahami bahwa guru memiliki banyak beban administrasi. Oleh karena itu, Prakarya Indonesia berkomitmen menghadirkan program siap pakai, tinggal eksekusi, tanpa membuat guru kerepotan menyiapkan alat, bahan, atau teknis acara. Workshop Membatik yang Bisa Menjadi Proyek Kurikulum Merdeka Dalam kurikulum Merdeka, siswa diarahkan untuk lebih banyak belajar melalui pengalaman langsung. Membatik adalah contoh nyata pembelajaran berbasis proyek (PjBL) yang sangat relevan. Workshop membatik dari Prakarya Indonesia mendukung kegiatan tersebut dengan pendekatan yang: Berpusat pada siswa Berbasis budaya lokal (local wisdom) Mengintegrasikan berbagai mata pelajaran: seni, sejarah, dan kewarganegaraan Memberikan hasil nyata: kain batik buatan sendiri Dengan mengikuti workshop ini, sekolah juga bisa mendokumentasikan kegiatan untuk proyek penguatan profil pelajar Pancasila (P5), terutama pada tema “Kearifan Lokal” dan “Kreativitas”. Cocok untuk Sekolah Negeri dan Swasta Prakarya Indonesia telah berpengalaman menangani workshop membatik di berbagai jenis sekolah, mulai dari: SD negeri (reguler dan inklusi) SD swasta nasional dan nasional plus Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Islam Terpadu Sekolah Kristen Sekolah Internasional dengan muatan lokal Indonesia Kami siap menyesuaikan pendekatan dengan konteks dan kebutuhan sekolah masing-masing, baik dari sisi jumlah siswa, durasi kegiatan, maupun tingkat kesulitan materi. Bisa Digabung dengan Kegiatan Lain Workshop membatik dari Prakarya Indonesia sangat fleksibel. Anda bisa menggabungkannya dengan acara sekolah lain seperti: Hari Batik Nasional (2 Oktober) Peringatan Hari Kartini Hari Sumpah Pemuda Kegiatan Market Day Pentas Seni dan Budaya Kegiatan Class Meeting Study tour (dengan fasilitas outdoor … Baca Selengkapnya

Scan the code